Afrika Selatan tidak menyetujui pengiriman senjata apa pun ke Rusia, kata Mondli Gungubele, menteri yang memimpin Komite Pengawasan Senjata Konvensional Nasional, kepada stasiun radio lokal 702, Jumat (12/5).
Utusan AS untuk Afrika Selatan, Kamis (11/5) mengatakan ia yakin bahwa sebuah kapal Rusia telah mengambil senjata di Afrika Selatan tahun lalu, kemungkinan melanggar pernyataan sikap netral Pretoria dalam konflik Ukraina.
Penegasan Duta Besar AS itu diikuti dengan penjualan besar-besaran mata uang rand dan obligasi pemerintah Afrika Selatan, karena para pedagang valuta mengatakan mereka khawatir Afrika Selatan kini mungkin menghadapi sanksi-sanksi Barat.
Kantor Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Kamis (11/5) mengatakan bahwa pemerintahnya akan memulai penyelidikan yang dipimpin seorang pensiunan hakim mengenai tuduhan pengiriman senjata Afrika Selatan ke Rusia.
Pembawa acara radio 702 Clement Manyathela menulis di Twitter bahwa dalam acara yang dipandunya itu, Gungubele mengatakan jika senjata itu dimuat ke kapal yang menuju Rusia dari Afrika Selatan, hal itu ilegal dan tidak sepatutnya. [uh/lt]
Forum