Tautan-tautan Akses

Abbas Bertekad Upayakan Keanggotaan Penuh PBB bagi Palestina


Presiden Mahmoud Abbas akan mengajukan keanggotaan penuh bagi Palestina dalam sidang umum PBB 23 September mendatang.
Presiden Mahmoud Abbas akan mengajukan keanggotaan penuh bagi Palestina dalam sidang umum PBB 23 September mendatang.

Presiden Mahmoud Abbas bertekad mengupayakan keanggotaan penuh PBB minggu depan meskipun Israel dan Amerika keberatan.

Dengan menyatakan rakyat Palestina berhak merdeka, Presiden Mahmoud Abbas hari Jumat bertekad mengupayakan keanggotaan penuh Palestina ke PBB minggu depan meskipun Israel dan Amerika keberatan.

Abbas mengatakan kepada para pemimpin Palestina di Ramallah hari Jumat, keanggotaan penuh PBB adalah hak sah bagi rakyat Palestina dan bahwa ia akan pergi ke New York dengan mengulurkan "perdamaian". Ditambahkan, negara Palestina harus memiliki perbatasan dari garis-garis batas sebelum Israel menguasai wilayah Palestina tahun 1967.

Dalam pidato di sidang Majelis Umum PBB di New York, 23 September, Abbas diperkirakan akan mengajukan keanggotaan penuh Palestina. Ia kemudian mungkin akan mengajukan permohonan kepada Dewan Keamanan meminta Palestina yang merdeka diterima sebagai negara anggota.

Utusan Amerika telah bolak-balik bertemu pemimpin Israel dan Palestina guna menghidupkan kembali pembicaraan damai dan mencegah upaya Palestina mendapat pengakuan PBB. Israel dan Amerika menentang upaya sepihak Palestina mendapatkan pengakuan PBB.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga akan berpidato dalam sidang Majelis Umum PBB minggu depan. Hari Kamis, ia mengatakan sebelum ke New York kedua pemimpin bisa mengupayakan "cara termudah" mengatasi situasi itu dengan melakukan pembicaraan damai.

Gedung Putih hari Jumat mengumumkan, Presiden Barack Obama akan bertemu Netanyahu pekan depan guna membahas cara menghidupkan kembali pembicaraan damai Timur Tengah.

XS
SM
MD
LG