Seorang menteri Indonesia mengatakan kabinet baru negara itu akan membuat usaha pemberantasan masalah penyuapan dan korupsi sebagai prioritas utama dalam masa pemerintahan baru. Berbicara setelah sidang kabinet hari ini, MenPen Sofyan Djalil mengatakan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan bersikap tegas dalam memerangi korupsi. Djalil mengisyaratkan bahwa dalam waktu seratus hari pertama, pemerintah mungkin akan mengambil tindakan hukum terhadap para koruptor kakap, tetapi dia tidak menjelaskan secara rinci. Yudhoyono dilantik Rabu lalu, seraya memperingatkan bahwa problem di Indonesia tidak akan dapat diselesaikan dalam waktu 100 hari. Dia berjanji secara pribadi akan memimpin kampanye anti korupsi dan menumpas terorisme domestik.
Sementara itu, pemerintah Indonesia mengungkapkan President Susilo Bambang Yudhoyono akan menghadiri 2 pertemuan internasional bulan depan. MenLu Hassan Wirayuda mengatakan Yudhoyono pertama kali akan melawat ke Chile untuk menghadiri Forum Kerjasama Ekonomi Asia Pacifik. Pertemuan 2 hari itu akan dimulai 20 November di Santiago. Seusai pertemuan APEC, Yudhoyono akan menghadiri KTT ASEAN di Laos.