Uni Eropa mengatakan misi pencari faktanya ke Sudan menemukan kekerasan luas bukan pembantaian di daerah Darfur, Sudan barat. Pieter Feith, penasihat kepala masalah luar negeri Uni Eropa Javier Solana mengatakan hari Senin pembunuhan luas terjadi di Darfur bersama-sama dengan yang disebutnya "pembakaran desa" pada skala yang cukup besar. Uni Eropa juga mengatakan ada keraguan mengenai kesediaan pemerintah Sudan melindungi penduduk sipil. Sementara itu - kabinet Sudan menyetujui rencana bersama dengan PBB untuk melucuti milisi Arab dan meningkatkan keamanan di Darfur. Dan menteri luar negeri Sudan mengatakan hari Senin pemerintahnya akan dapat memenuhi batas waktu tiga minggu yang ditetapkan PBB untuk melucuti dan menghukum milisi Arab tadi atau menghadapi tindakan internasional.