Mantan Panglima TNI Jendral Wiranto mengatakan, dia mungkin akan mengajukan tantangan hukum mengenai pemilihan presiden awal bulan Juli ini, karena katanya banyak kelemahan terjadi dalam pelaksanaan pemilihan itu. Jenderal Wiranto yang mencalonkan diri sebagai calon presiden Partai Golkar mengatakan, tim kampanye-nya menjumpai banyak pelanggaran, tetapi dia tidak menjelaskan lebih lanjut pernyataannya itu. Hasil resmi pemilihan presiden diduga akan diumumkan hari Senin tanggal 26 Juli. Hasil penghitungan sampai sekarang menunjukkan Wiranto mendapat posisi nomor tiga di bawah Presiden Megawati dan mantan Menko Polkam Susilo Bambang Yudhoyono. Diduga, Presiden Megawati akan menghadapi SBY dalam pemilihan presiden putaran kedua bulan September mendatang.