Palestina hari Jumat mengutuk veto Amerika atas rancangan resolusi DK PBB yang mengecam Israel karena membunuh pemimpin Hamas Sheikh Ahmed Yassin. Ribuan orang Palestina yang marah berdemonstrasi setelah sembahyang Jumat di kota Ramallah dan Nablus, dan bertekad akan membalas pembunuhan Sheikh Yassin, dan mengutuk veto Amerika itu. Kata menteri kabinet Palestina Saeb Erakat, veto Amerika itu hanya akan mendorong Israel terus melancarkan aksi kekerasan, pembunuhan dan pendudukan kawasan Palestina. Demonstrasi anti-Israel dan anti-Amerika juga terjadi di Baghdad, Teheran, Cairo dan kota-kota lain di Timur Tengah. Kata Amerika, tindakan Israel untuk membunuh Sheikh Yassin itu sangat mencemaskan, tapi terpaksa memveto rancangan resolusi itu karena tidak mengutuk aksi teror yang dilakukan oleh kelompok Hamas.