Jumlah tentara Amerika yang tewas di Irak mencapai 500 orang sejak bulan Maret, dengan tewasnya tiga orang tentara lagi kena bom rakitan dekat kota Baghdad. Kata pejabat militer Amerika, dua orang polisi Irak juga tewas dan dua tentara Amerika lainnya luka-luka dalam serangan hari Sabtu itu. Serangan terjadi 30 km sebelah utara kota Baghdad, menghancurkan sebuah kendaraan lapis baja Amerika. kendaraan itu terbalik dan terbakar, menewaskan ke-5 orang yang berada didalamnya. Tentara Amerika kemudian menahan tiga orang Irak yang kedapatan membawa perlengkapan untuk membuat bom di dalam truk mereka. Sementara itu, pasukan Jepang tiba di Kuwait untuk ikut dalam operasi kemanusiaan di Irak. Ini adalah pertama kalinya sejak perang dunia kedua Jepang mengirim tentara ke medan perang.
Sementara, jumlah pasukan Amerika di Irak akan dikurangi 20 persen dalam bulan-bulan mendatang, kata seorang pejabat militer Amerika. Kata pejabat yang tidak mau disebut namanya itu, kehadiran pasukan Amerika akan dikurangi dari 130 ribu orang, menjadi 105 ribu tentara. Sebagian besar pengurangan itu akan diambilkan dari pasukan yang ditugaskan di kawasan suku Kurdi di bagian utara Irak. Kata pejabat itu lagi, jumlah peralatan dan perlengkapan militer di Irak juga akan dikurangi. Banyak helikopter dan tank akan dikirim pulang ke Amerika, dan tentara Amerika di Irak akan menggunakan kendaraan militer jenis baru.