Presiden Megawati Sukarnoputri telah memerintahkan penyelidikan tingkat tinggi terhadap penyebab dan kerusakan luas banjir mendadak yang merusakkan daerah wisatawan di pulau Sumatera pekan ini. Hari ini Megawati mengeluarkan komentarnya yang pertama di depan umum mengenai malapetaka yang terjadi di desa Bukit Lawang. Bayak sekali balok besar, lumpur dan tanggul membanjiri desa itu Senin pagi, menghancurkan gedung-gedung, jembatan dan jalan-jalan. Tanah longsor itu ditimbulkan oleh hujan lebat selama beberapa hari yang mengakibatkan arus yang sangat deras di sungai Bahorok yang berdekatan. 85 jenazah telah ditemukan sampai sekarang, namun menurut para petugas penolong, paling sedikit 100 orang belum diketahui nasibnya dan dikhawatirkan tewas.