India menyatakan dua ledakan mobil-bom telah menewaskan 46 orang dan melukai lebih dari 100 di Bombay, ibukota pasar modal negara itu. Laporan dari tempat peristiwa menyatakan, bom itu ditaruh dalam taksi. Satu meledak dekat tugu Gateway of India yang banyak dikunjungi pelancong, dan yang kedua meledak beberapa menit kemudian di dekat sebuah pasar perhiasan yang sedang ramai. Menteri luar negeri Amerika, Colin Powell mengutuk pengeboman itu dalam pembicaraan telepon dengan menteri luar negeri India, Jashwant Sinha. Belum ada yang mengaku bertanggungjawab. Insiden serupa pada waktu yang lalu selalu dituduhkan India sebagai perbuatan muslim militan yang didukung Pakistan. Pakistan mengutuk ledakan di Bombay hari Senin itu.