Saddam Hussein masih hidup dan bersembunyi di Irak, kata para analis intelijen Amerika. Kesimpulan itu diambil dari berbagai komunikasi antara para pendukung Saddam yang berhasil disadap. Tapi Gedung Putih mengatakan tidak tahu dengan pasti apakah Saddam memang masih hidup. Dua kali serangan udara yang dilancarkan oleh pesawat-pesawat terbang Amerika ketika perang berlangsung agaknya tidak berhasil menewaskan Saddam. Kata penguasa sipil Amerika di Irak, Paul Bremer, ketidak-pastian tentang nasib Saddam itu telah mendorong para pendukung Saddam untuk percaya bahwa perang masih berlangsung dan pemerintahan Saddam Hussein mungkin akan bisa dipulihkan. Karena itu, kata Paul Bremer, penting untuk terus mencari dan menemukan bekas diktator Irak itu. Abid Hamid Mahmud, sekretaris pribadi Saddam yang ditangkap oleh tentara Amerika hari Senin diharapkan bisa mengungkapkan dimana Saddam berada.