Pejabat-pejabat Palestina sedang berusaha untuk mengakhiri kemacetan yang mengakibatkan penundaan pembentukan sebuah kabinet baru. Penundaan itu dilakukan akibat perselisihan antara calon Perdana Menteri Mahmoud Abbas , dan Presiden Yasser Arafat. Abbas keluar dari pembicaraan Sabtu malam dan mengancam akan meletakkan jabatan setelah Arafat sekali lagi menolak calonnya yang akan ditugasi memimpin penjagaan keamanan Palestina. Perselisihan itu dapat memperlambat rencana Amerika Serikat untuk apa yang disebut “peta jalan” menuju Perdamaian, yang menentukan pembentukan sebuah negara Palestina selambat-lambatnya tahun 2005. Sekurang-kurangnya enam warga Palestina dan seorang Israel tewas dalam kekerasan terbaru antara kedua belah pihak hari Ahad di Jalur Gaza dan Tepi Barat.