Menteri Luar Negeri Rusia Igor Ivanov mengatakan klaim Amerika bahwa pasukan koalisi akan membebaskan rakyat Irak dari kediktatoran dan penderitaan sangat jauh dari kenyataan. Dalam pidatonya di majelis tinggi parlemen hari ini, Ivanov mengatakan keadaan di lapangan menunjukkan bahwa Amerika Serikat tidak memenuhi janjinya mencapai kemenangan dengan korban dan kehancuran yang sekecil mungkin. Ivanov juga mengingatkan agar pasukan yang dipimpin Amerika jangan mengklaim telah menemukan senjata terlarang di Irak untuk membenarkan operasi mereka. Ia mengatakan hanya Dewan Keamanan PBB dapat menilai dan menentukan adanya senjata demikian. Para pejabat Rusia sejak semula telah menentang perang di Irak, dan yakin perang itu tidak syah.