Helikopter tempur Israel menembakkan beberapa misil terhadap tempat yang dicurigai pabrik senjata di kota Gaza. Paling sedikit 3 orang Palestina cedera dalam serangan Senin malam itu di daerah perindustrian Gaza. Tentara Israel mengeluarkan pernyataan yang mengatakan mereka akan terus menghancurkan apa yang disebutnya “prasarana teror” di Gaza. Dalam pada itu, Menteri pertahanan Israel Binyamin Ben-Eliezer bertemu di tempat yang tidak diungkapkan dengan Menteri dalam negeri Palestina yang baru diangkat, Abdulrazak al-Yahya. Mereka membicarakan kemungkinan gencatan senjata yang akan memungkinkan pasukan Israel meninggalkan daerah Palestina.
Sementara, menurut laporan badan Amerika untuk pembangunan internasional atau USAID, lebih dari 20 persen anak-anak Palestina menderita kekurangan gizi. Menurut hasil penelitian tersebut, lebih dari 3 kali lipat jumlah anak-anak Palestina menderita kekurangan gizi sekarang daripada dua tahun lalu, sebelum kekerasan Israel-Palestina berlanjut kembali. Para peneliti menanyai seribu keluarga di Tepi Barat dan Gaza. Mereka mendapati kelompok yang paling menderita adalah anak-anak di bawah usia 5 tahun yang tinggal di Tepi Barat.