Ketua partai nasionalis Turki mengatakan ia akan mengajukan tuntutan ke pengadilan tinggi terhadap reformasi HAM yang telah disetujui parlemen guna meningkatkan kemungkinan Turki dapat diterima menjadi anggota Uni Eropa. Wakil PM Devlet Bahceli mengatakan ia akan minta kepada pengadilan konstitusi Turki agar membatalkan reformasi itu, yang disetujui oleh parlemen Sabtu yang lalu. Sikap Bahceli itu didukung oleh partainya, Partai Aksi Nasionalis, yang mempunyai jumlah kursi terbesar di parlemen. Reformasi itu akan melarang hukuman mati dan memberikan hak lebih besar kepada golongan minoritas Kurdi di Turki. Golongan nasionalis mengatakan pengenduran hukum yang ada sekarang akan menyulut kembali kekerasan kaum separatis.