Kata Presiden Bush, dia telah mengadakan pertemuan yang terbuka dan terus terang dengan PM Israel Ariel Sharon tentang bagaimana sebaiknya mengusahakan perdamaian di Timur Tengah. Katanya, dia dan Sharon membahas pembaharuan yang diperlukan dalam otorita Palestina, supaya Israel dan pihak-pihak lain bisa mendapat rasa kepercayaan. Bush juga membicarakan perlunya diusahakan penyelesaian politik atas dasar adanya dua negara, Israel dan Palestina, yang hidup berdampingan secara damai. Ariel Sharon mengatakan dia tidak mau berunding dengan pemimpin Palestina Yasser Arafat, tapi jurubicara Gedung Putih Ari Fleischer mengatakan, pengucilan atau pengusiran Yasser Arafat dari Palestina bukanlah jawaban bagi persoalan yang menghantui Timur Tengah.