Polisi Israel melakukan penjagaan keamanan yang amat ketat di Yerusalem sebelum ibadah sembahyang Jumat hari ini di Masjid Al-Aqsa - sementara ketegangan terus tinggi setelah terjadi peningkatan tindak kekerasan selama sepekan. Ribuan orang polisi tambahan dikerahkan lagi, tempat-tempat pemeriksaan didirikan dan banyak jalan yang menghubungkan antara Yerusalem Timur dan Barat dipasang penghalang lalu-lintas guna mencegah terjadinya bentrokan bersenjata antara orang Palestina dan Israel.
Sementara itu, Kantor Berita Palestina menyerukan agar serangan bersenjata terhadap Israel dihentikan. Dikatakan, melempari batu ke arah orang Israel lebih efektif dari pada menembakkan mortir ke pemukiman Israel atau meledakkan bom di dalam wilayah Israel. Di Israel, PM Ariel Sharon mengatakan, Israel akan terus menargetkan orang Palestina militan yang mengancam jiwa rakyat Israel - kebijakan yang telah dikecam oleh masyarakat internasional.7