Presiden terpilih Peru Alejandro Toledo menyerukan dilakukannya rekonsiliasi nasional. Seruan ini diucapkannya seusai pemilihan tambahan yang menonjolkan perpecahan rasial di negeri itu. Ekonom berpendidikan Amerika itu memenangkan lebih dari 52% suara dalam pemilihan tambahan hari Minggu dan menjadi presiden pertama negara Andea itu keturunan suku Indian dan dipilih secara bebas. Saingannya dari golongan kiri mantan presiden Alan Garcia mendapat 48% suara. Pada umumnya rakyat Peru memberikan suara sesuai garis kesukuan. Toledo mendapat dukungan besar dari penduduk daerah pegunungan yang umumnya suku pribumi Indian. Sebagian besar suara bagi Garcia berasal dari daerah pesisir yang penduduknya umumnya keturunan pendatang berdarah Spanyol.