Kerusuhan antara Israel dan Palestina tampaknya telah mereda sejak Sabtu ketika pemimpin Palestina Yasser Arafat menyerukan gencatan senjata beberapa jam sesudah terjadi pengeboman bunuh diri yang menewaskan 20 warga Israel. Israel mengatakan, tidak terjadi bentrokan serius Minggu malam, tetapi tersiar berita bahwa sebuah bom meledak di tepi jalan dekat permukiman Yahudi di Tepi Barat, dan mortir ditembakkan terhadap sebuah permukiman di Jalur Gaza. Meskipun kerusuhan mereda, para pejabat Israel mengatakan tidak yakin bahwa Palestina telah berbuat cukup untuk mengakhiri kerusuhan, dan mereka memperingatkan bahwa waktu semakin mendesak bagi Israel untuk melakukan tindakan balasan. Sedikitnya 12 kelompok aktivis Palestina bertemu hari Minggu kemarin, kemudian mengatakan, mereka akan melanjutkan perlawanan terhadap Israel. Namun, gerakan Fatah pimpinan Yasser Arafat menyatakan akan menghormati gencatan senjata.