Sebuah surat kabar Jepang melaporkan pemimpin militer Birma akan menggelar pemilihan nasional bulan Oktober dan mengumumkan undang-undang pemilihan umum dan partai politik sebelum mereka berkampanye selama 6 bulan.
Surat kabar Asahi Shimbun mengutip pejabat Birma mengatakan, pemilihan umum yang sudah ditunggu lama itu akan berlangsung 10 Oktober. Laporan yang diterbitkan Kamis itu mengatakan, organisasi pro-militer Asosiasi Serikat Solidaritas dan Pembangunan atau USDA akan membentuk dua atau tiga partai politik bulan April.
Surat kabar itu juga mengatakan partai oposisi Liga Nasional demi Demokrasi diizinkan ikut dalam pemilihan itu untuk menenangkan masyarakat internasional.
Jenderal Than Shwee, pemimpin tertinggi Birma mendesak rakyat Birma hari Senin untuk membuat apa yang dia sebut "pilihan yang benar" dalam pemilihan umum mendatang, tanpa menyebut tanggal.