Para pemimpin Swiss mengecam lagi Libia karena kegagalannya mengizinkan dua orang pengusaha Swiss meninggalkan negara Afrika Utara itu selama lebih satu tahun ini.
Presiden Swiss Hans-Rudolf Merz mengatakan hari Kamis pemerintahannya kecewa bahwa Libia belum memenuhi janjinya untuk membebaskan kedua priya tersebut yang ditahan bulan Juli tahun 2008 atas pelanggaran imigrasi.
Penangkapan itu dilakukan hanya 4 hari setelah putra pemimpin Libia, Hannibal, dan menantunya ditangkap di Jenewa. Hannibal Gadhafi dan isterinya dituduh memperlakukan dengan kejam pembantu rumah tangga mereka, tetapi pihak berwajib kemudian membatalkan tuduhan itu.
Presiden Swiss pergi ke Libia bulan Augustus dan meminta maaf atas insiden Jenewa itu.
Bulan lalu, para pejabat Swiss mengatakan Moammar Gadhafi memberi jaminan kepada Presiden Merz bahwa ia akan langsung turun tangan untuk membebaskan kedua priya Swiss itu.
Menteri Luar Negeri Swiss Micheline Calmy-Rey mengatakan hari Kamis Libia melanggar hukum internasional dengan menahan pengusaha tersebut.