Pihak militer di Sri Lanka mengatakan lebih dari 9000 pemberontak Macan Tamil kini berada dalam tahanan pemerintah dan telah diinterogasi oleh pejabat.
Brigadir Udaya Nanayakkara mengatakan kebanyakan pemberontak telah dikirim ke pusat rehabilitasi. Tetapi tidak jelas bentuk rehabilitasi apa yang diberikan.
Kantor Berita Reuters mengutip Brigadir Nanayakkara mengatakan sekitar 2000 pemberontak yang telah mengaku secara sukarela mungkin akan dihadapkan ke peradilan.
Jurubicara militer yang berbicara kepada reporter Selasa, sementara mereka meninjau kamp pengungsi sipil.
Pembrontak Macan Tamil yang memperjuangkan wilayah terpisah untuk minoritas Tamil tahun 1983, dikalahkan pasukan pemerintah bulan ini.
Kepala HAM PBB menyerukan penyelenggaraan penyelidikan independen atas serangan terhadap warga sipil dalam tahap-tahap akhir perang.
