Pengadilan tinggi Italia telah membatalkan tuduhan atas agen-agen intelijen Amerika dan Italia yang dituduh menculik seorang ulama Islam Mesir di Milan tahun 2003.
Keputusan pengadilan hari Rabu mendukung argumen pemerintah Italia yang mengatakan pihak kejaksaan secara tidak sah menggunakan bahan-bahan intelijen rahasia sebagai bahan bukti.
Pihak kejaksaan menuduh pemerintah menggunakan dalih rahasia negara untuk menghambat jalannya proses peradilan.
Kasus itu menyangkut 26 orang, kebanyakan diperkirakan anggota dinas intelijen Amerika CIA dan sejumlah pejabat intelijen Italia, termasuk bekas kepala dinas intelijen militer Nicolo Pollari.
Orang-orang itu dituduh menculik ulama Mesir, Abu Omar dari Milan dan membawanya ke Mesir, dimana Omar mengatakan ia disiksa selama dalam penjara.