Para perwira militer Amerika yang mewakili Komando Perserikatan Bangsa Bangsa di Korea Selatan telah melanjutkan pembicaraan dengan militer Korea Utara dalam usaha untuk mengurangi ketegangan.
Pembicaraan hari Jumat itu menyusul pertemuan setengah jam hari Senin, yang
pertama kali antara kedua pihak dalam hampir tujuh tahun. Para perwira tingkat
yang lebih rendah juga bertemu hari Kamis.
Dialog militer tersebut dilakukan sementara Korea Utara mengeluarkan peringatan
tentang latihan militer gabungan Amerika-Korea Selatan pekan depan.
Korea Utara mengatakan hari Kamis negara itu tidak dapat menjamin keselamatan
pesawat sipil Korea Selatan dekat perbatasannya saat berlangsung latihan
militer tahunan itu.
Kementerian Unifikasi Korea Selatan menanggapi hari Jumat dengan mengatakan
ancaman terhadap penerbangan sipil adalah tindakan yang tidak manusiawi dan
tidak dapat dibenarkan.
Amerika Serikat menyebut pernyataan Pyongyang tersebut "sangat tidak membantu."