Jerman telah memanggil pulang duta besarnya dari Rwanda ditengah-tengah perselisihan mengenai penangkapan pembantu utama presiden Rwanda di Jerman.
Pemerintah Rwanda hari Selasa mengusir duta besar itu dan mengatakan ia harus meninggalkan Rwanda dalam 48 jam.
Pemerintah Rwanda juga mengatakan memanggil pulang duta besarnya di Berlin untuk konsultasi.
Perselisihan itu menyangkut penangkapan hari Minggu di Jerman terhadap pejabat Rwanda Rose Kabuye berdasarkan perintah penangkapan internasional. Para penyelidik Perancis menduga Kabuye terlibat dalam penembakan pesawat yang menewaskan Presiden Rwanda saat itu, Juvenal Habyarimana. Insiden itu memicu genosida di Rwanda.
Presiden Rwanda Paul Kagame, yang sedang berada di Jerman untuk sebuah konferensi bisnis, mengunjungi Kabuye di penjara hari ini. Ia mengatakan penahanan Kabuye melanggar kedaulatan Rwanda dan membahayakan kerjasama negaranya dengan Uni Eropa.
