Pengadilan kriminal di Istanbul, Turki telah bersedia menyidangkan perkara 86 orang yang dituduh berkomplot hendak menjatuhkan dengan kekerasan pemerintah yang condong ke Islam sekarang ini. Media Turki memberitakan sidang dengar keterangan mengenai perkara mereka dimulai bulan Oktober.
Jaksa pekan lalu menuduh mereka membentuk atau bagian dari satu organisasi teroris yang menghasut kekerasan dengan tujuan menjatuhkan pemerintahan Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan.
Dakwaan setebal lebih dari 2500 halaman ditujukan terhadap jaringan sekularis garis keras yang dikenal dengan nama Ergenekon.
Sekitar awal bulan ini pihak berwajib menangkap dua jenderal purnawirawan sekaitan dengan komplotan itu. Ada laporan bahwa di antara tertuduh juga terdapat wartawan. Sebanyak 26 orang lagi ditangkap hari Rabu karena dicurigai terlibat dalam komplotan sama.
