Tiga orang tewas dan paling sedikit 60 bangunan dibakar ketika berlangsung klash antara penduduk dua desa di kepulauan Maluku.
Polisi Sabtu mengatakan ratusan petugas di tempatkan untuk memulihkan ketertiban disana, sekitar 2300 kilometer timur dari Jakarta.
Sebuah pertikaian mengenai tanah telah meningkatkan ketegangan antara kedua desa itu tahun-tahun belakangan ini.
Kepulauan Maluku dilanda kekerasan antara Muslim dan Kristen 10 tahun lalu, tetapi sebuah kesepakatan mengakhiri perkelahian itu dan wilayah ini relatif damai selama 6 tahun terakhir ini.
Penguasa Indonesia mengatakan penduduk dari desa Saleman mulai berkelahi dengan penduduk desa Horale Jumat lalu. Penduduk yang tewas berasal dari Horale.
Saleman dilaporkan merupakan desa majoritas Muslim sedangkan Horale adalah daerah majoritas Kristen.