Bank Dunia mengatakan pemerintah Palestina memerlukan lebih dari satu-setengah milyar dolar dalam bantuan luar negeri setiap tahun.
Bank Dunia mengeluarkan laporan itu hari Selasa dengan mengatakan pendapatan lokal tidak cukup untuk menutupi upah pegawai pemerintah Palestina.
Laporan terbaru itu mengemukakan langkah-langkah keamanan Israel, khususnya pembatasan perjalanan dari dan ke daerah-daerah Palestina telah melumpuhkan sektor swasta Palestina. Dikatakan sebagai akibatnya sektor publik bertambah besar.
Ekonomi Paletina terpukul lagi sewakru pihak Barat memberlakukan pembekuan atas sukungan langsung kepada pemerintah setelah Hamas berkuasa tahun lalu.
Bantuan itu dimulai lagi setelah Presiden Mahmoud Abbas mengganti kabinet yang dipimpin Hamas dengan kabinet yang lebih moderat.
Laporan itu mengatakan pembatasan perjalanan yang terus diberlakukan Israel bisa mengakibatkan lenyapnya ribuan lapangan kerja di sektor swasta. Israel mengatakan langkah keamanan itu diperlukan untuk menghentikan serangan teror Palestina.
