Para pejabat mengatakan ledakan bom pinggir jalan telah menewaskan Gubernur dan Kepala Kepolisian Provinsi Diwaniyah, Irak Selatan.
Ledakan bom itu mengenai konvoi yang membawa Gubernur Khalil Jalil Hamza dan kepala Kepolisian Khalid Hassan, menewaskan kedua pejabat tersebut dan paling sedikit dua orang anggota staffnya.
Polisi mengatakan, serangan itu terjadi ketika mereka kembali ke Ibukota Provinsi Diwaniyah dari menghadiri upacara pemakaman seorang kepala suku.
Persaingan antara milisi Syi’ah di daerah Diwaniyah semakin meningkat. Di sana juga sering terjadi bentrokan antara milisi dan pasukan keamanan pimpinan Amerika.
Dalam berita terpisah, Jaksa Agung Amerika Alberto Gonzales tiba di Baghdad hari ini untuk bertemu dengan para pegawai kehakiman Amerika Serikat di Irak.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Departemen Kehakiman, Alberto Gonzales memuji usaha para pegawai kehakiman dalam membenahi penegakkan dan sistem hukum di negara itu.
