Kepolisian Indonesia mengatakan mereka telah menangkap militan yang paling dicari, Abu Dujana, orang yang dituduh pemimpin kelompok teroris Asia Tenggara, Jemaah Islamiyah.
Abu Dujana ditangkap hari Sabtu bersama dengan beberapa tersangka teroris lainnya dalam penggerebekan di Banyumas. Polisi mengumumkan penangkapan itu hari ini. Para pejabat mengatakan tes DNA mengukuhkan identitasnya.
Pihak berwajib Asia dan Barat menuduh Jemaah Islamiyah yang terkait dengan al-Qaida melakukan serangan bom maut di pulau Bali tahun 2002 dan 2005, dan serangan di Kedutaan Australia tahun 2004.
Abu Dujana adalah warga Indonesia yang diduga rekan erat otak teroris Malaysia Noordin Mohammad Top, yang masih buron.
Penangkapan Abu Dujana dianggap sebagai sebuah terobosan besar dalam usaha Indonesia menghentikan kegiatan Jemaah Islamiyah.