Pejabat-pejabat Israel mengatakan mereka tengah meninjau-ulang perjanjian gencatan senjata dengan militan Palestina di daerah Gaza, sementara militan terus menembakkan roket ke negara Yahudi itu.
Menteri pertahanan Israel Amir Peretz dan menteri luar negeri Tzipi Livni mengatakan hari Kamis bahwa Israel akan mengkaji kebijakannya selama ini untuk tidak membalas serangan roket militan Palestina. Menteri Infrastruktur Israel mengatakan Israel sudah cukup membatasi diri mengingat militan Palestina terus melanggar gencatan senjata tanggal 26 November.
Laporan dari Israel mengatakan Perdana Menteri Ehud Olmert masih berembuk dengan pejabat-pejabat tinggi tentang harus atau tidak menjawab serangan roket militan itu.
Roket yang ditembakkan militan dari Gaza hari Kamis mengenai sebuah balai masyarakat di kota Sderot, Israel namun tidak menimbulkan korban. Sebelumnya pada hari sama pejabat-pejabat Palestina mengatakan sebuah roket yang ditembakkan ke Israel telah menyimpang dari sasaran dan mengenai sebuah rumah di Gaza utara melukai parah seorang anak lelaki umur 2 tahun.