Militer Amerika Serikat di Irak menyatakan pasukan koalisi telah menangkap seorang tersangka pemimpin teroris dalam penggerebekan terhadap rumah seorang politisi senior Arab Sunni di Baghdad. Militer Amerika mengatakan orang itu ditahan di rumah Adnan al-Dulaymi dan dia adalah anggota pengawal keamanan politisi itu.
Para pejabat militer Amerika Serikat mengatakan pria tersebut dicurigai merencanakan serangan bom mobil terhadap Zona Hijau di Baghdad, tempat kantor-kantor diplomatik dan militer berada. Kata para pejabat, pria itu ditahan Jumat kemarin, sekitar waktu pihak berwajib Irak memberlakukan larangan keluar rumah di Baghdad. Tetapi tidak jelas apakah larangan keluar rumah tadi berkaitan dengan penggerebegan tersebut atau dengan serangan bom yang dituduhkan sedang direncanakan oleh pria itu.
Sementara itu, pemerintah Irak masih memberlakukan larangan keluar rumah di Baghdad sampai hari Minggu. Para pejabat tidak menjelaskan mengapa larangan itu diberlakukan. Sejak Jumat kemarin, orang-orang dan kendaraan dilarang berada di jalan-jalan Baghdad.