Menurut beberapa saksi-mata di Palestina , tentara Israel telah mulai melintasi perbatasan dan masuk ke Jalur Gaza dalam ekspansi serangan Israel. Laporan media mengatakan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert menyetujui ekspansi itu hari Selasa. Serangan itu dimaksudkan untuk menghentikan serangan roket Palestina dan sebagai upaya untuk membebaskan seorang prajurit Israel yang diculik.
Dalam sebuah artikel opini di Washington Post edisi hari Selasa, Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyeh memperingatkan Israel supaya jangan melanjutkan serangan itu. Israel melancarkan serangan lagi hari Selasa di Jalur Gaza. Para pejabat Palestina mengatakan serangan dekat kota Beit Hanoun menewaskan satu orang. Pesawat tempur Israel juga menghancurkan jembatan di daerah itu yang menurut Israel digunakan militan untuk mengangkut roket. Lebih 50 orang Palestina tewas di Jalur Gaza sejak operasi militer Israel dimulai dua pekan lalu.
Sebelumnya diberitakan, Israel melancarkan serangan udara lagi di Jalur Gaza hari Selasa sebagai bagian dari serangannya untuk membebaskan seorang prajurit yang diculik dan menghentikan serangan roket Palestina. Pejabat-pejabat Palestina mengatakan serangan dekat kota Beit Hanoun menewaskan satu orang. Pesawat tempur Israel juga menghancurkan jembatan di daerah itu yang menurut Israel digunakan militan untuk mengangkut roket-roket. Pejabat-pejabat Israel mengatakan tentara tambahan siap untuk masuk lebih jauh ke Gaza bila perlu.
Dalam perkembangan lain, Perdana Menteri Jepang Junichiro Koizumi kini di kawasan itu untuk pembicaraan pekan ini dengan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. Para pejabat Jepang mengatakan Koizumi akan mendesak kedua pihak supaya memulai lagi dialog dan mengakhiri kekerasan itu.