Irak mengatakan sedikitnya 30 dari 64 buruh pabrik yang diculik gerombolan bersenjata hari Rabu kini telah dibebaskan. Pihak keamanan menjelaskan, yang dibebaskan itu termasuk perempuan dan Muslim Suni.
Dua sandera tewas sewaktu mencoba menyelamatkan diri. Nasib sandera selebihnya belum diketahui dan diduga mereka Muslim Syi’ah. Menteri kabinet Irak, Fowzi Hariri hari Kamis berbicara mengenai sandera itu. Ia mengatakan pada mulanya yang diculik 64 orang dan terjadi di kompleks industri di Taji utara Baghdad. Dalam pada itu – militer Amerika di Irak mengatakan pemberontak menewaskan 5 anggota tentara Amerika dalam serangan hari Selasa dan Rabu.
Dalam perkembangan lain – ketua tim pembela Saddam Hussein mengatakan Saddam bersama beberapa terdakwa lain sedang mogok makan memprotes tidak adanya pengamanan bagi tim pembela mereka. Hari Rabu kawanan bersenjata membunuh salah seorang anggota teras tim pembela Saddam Hussein.