Polisi Irak mengatakan sekitar 20 milisi Shiah tewas dalam bentrok yang dipicu oleh serangan pasukan Amerika terhadap sebuah masjid Shiah di timur Baghdad. Yang berwajib mengatakan milisi itu setia kepada pemimpin Shiah radikal Moqtada al-Sadr.
Sekurang-kurangnya lima warga Shiah cedera dalam bentrok hari Ahad. Para pembantu Sadr mengatakan lebih dari 20 warga Shiah tewas dalam tembak-menembak itu, tetapi mengatakan serangan Amerika itu tanpa provokasi. Pihak tentara Amerika belum menguatkan tentang adanya bentrok itu.
Di tempat lain di ibukota, yang berwajib mengatakan pasukan Amerika menahan 40 personil keamanan Irak setelah menyerbu sebuah tempat persembunyian dimana 17 orang asing ditahan.
Dan Polisi Irak mengatakan mereka menemukan 30 jenazah yang terpotong lehernya di dekat kota Baquba. Yang berwajib sedang berusaha meng-idientifikasi para korban. Penemuan itu adalah yang terbaru sejak kekerasan antar golongan meletus menyusul pengeboman sebuah masjid Shiah bulan lalu.