Gedung Putih membela rencana penjualan operasi pengapalan di pelabuhan-pelabuhan utama Amerika kepada perusahaan milik Uni Emirat Arab. Jurubicara Gedung Putih Scott McClellan mengatakan hari ini, semua kekhawatiran yang berkait dengan keamanan penjualan itu sudah dipertimbangkan dengan seksama. Kalangan Partai Republik dan Partai Demokrat telah menyatakan menentang rencana itu karena kekhawatiran atas keamanan.
Penjualan itu akan menempatkan Dubai Ports World milik Uni Emirat Arab sebagai pengelola sebagian besar operasi pengapalan di enam kota, diantaranya New York, Philadelphia dan Baltimore.
McClellan mengatakan perusahaan Persatuan Emirat Arab itu tidak boleh diperlakukan dengan standar berbeda dari perusahaan Inggris yang sekarang mengelola operasi pengapalan di pelabuhan-pelabuhan itu.
Pihak partai Republik telah mendesak pemerintah supaya menangguhkan kontrak itu atau menghadapi kemungkinan dikeluarkan undang-undang untuk mencegahnya. Presiden Bush mengatakan hari Selasa bahwa dia akan mem-veto undang-undang yang berusaha membatalkan penjualan itu.