Tautan-tautan Akses

Presiden Talabani Minta Pemimpin Sunni Irak Mulai Lagi Tugas Menyusun Konstitusi Baru


Presiden Irak Jalal Talabani telah meminta para pemimpin Muslim Sunni untuk memulai lagi tugas mereka menyusun konstitusi baru, yang terhenti karena keprihatinan mengenai keamanan.

Presiden Talabani meminta para anggota komisi penyusun konstitusi dari kelompok Sunni agar mengakhiri pemboikotan yang diumumkan setelah pembunuhan dua rekan mereka hari Selasa.

Presiden Talabani berbicara hari Sabtu setelah bertemu dengan Dutabesar Zalmay Khalilzad, yang mengatakan penting bagi rakyat Irak untuk ikut menciptakan pemerintah baru.

Sementara itu, melalui situs internet Islam dikatakan orang-orang yang setia pada Al Qaida di Irak telah menyatakan bertanggung jawab atas penahanan diplomat tinggi Aljazair di Baghdad.

Dikatakan, penculikan itu merupakan bagian dari usaha untuk mengeluarkan para diplomat dari negara-negara Muslim. Juga, Militer Amerika, mengatakan, seorang tersangka pemberontak Irak telah meninggal setelah pingsan dalam tahanan Amerika. Para pejabat mengatakan, tidak ada yang salah dalam kematian itu, yang sekarang sedang diselidiki.

XS
SM
MD
LG