Kaum separatis Aceh atau GAM menyatakan telah mencapai kemajuan dalam pembicaraan perdamaian dengan Indonesia, yang sempat macet karena masalah peranan politik kaum separatis itu pada masa depan.
Dalam pembicaraan di Helsinki, Findlandia, hari Jumat, pemberontak mengatakan, delegasi Indonesia bersedia memberi hak kepada GAM untuk membentuk partai politik. Rincian persetujuan itu belum jelas, tetapi Menteri Komunikasi Indonesia dikutip mengatakan, Gerakan Aceh Merdeka boleh membentuk satu partai politik asalkan memenuhi persyaratan undang-undang.
Sebelumnya, GAM telah menyatakan bersedia mencabut tuntutan akan kemerdekaan penuh dari Indonesia, kalau mereka dapat membentuk partai politik di Aceh.
Persetujuan itu menghidupkan kembali pembicaraan yang bertujuan untuk mengakhiri pertempuran yang sudah berlangsung hampir 30 tahun dan telah menewaskan lebih dari 12 ribu orang.