Militer AS menyatakan sedang menyelidiki sumber foto-foto baru yang dimuat di suratkabar, yang menunjukkan mantan pemimpin Irak Saddam Hussein dalam sel penjara.
Sebuah foto bekas diktator Irak itu yang hari ini dimuat dalam suratkabar Inggris menunjukkan Saddam mengenakan jubah putih berdiri di belakang kawat berduri, tampaknya sedang bersembahyang. Gambar-gambar lain, beberapa diantaranya menunjukkan Saddam hanya mengenakan pakaian dalam, muncul Jumat kemarin di halaman depan suratkabar di London – The Sun – dan di New York – Post – dan di layar tv di seluruh dunia.
Militer AS pernah menyiarkan gambar-gambar Saddam Hussein segera setelah dia ditangkap lebih dari setahun lalu. Jurubicara Gedung Putih mengatakan Jumat kemarin, foto-foto tersebut disiarkan untuk menunjukkan kepada rakyat Irak dan pemberontak bahwa Saddam sudah ditahan. Jurubicara tadi mengatakan, foto-foto yang baru saja dimuat di suratkabar itu tidak mempunyai alasan seperti itu dan tidak dapat dibenarkan.
Saddam diduga akan dihadapkan ke pengadilan tahun ini atas tuduhan melakukan genosida, penyiksaan dan kejahatan terhadap kemanusiaan, dakwaan yang kalau dapat menyatakan dia bersalah dapat dijatuhkannya hukuman mati terhadapnya.