Jutaan Orang Seluruh Dunia Memanjatkan Doa Kepada Sri Paus Yohannes Paulus II

Jutaan orang yang berkabung berkumpul di berbagai gereja, lapangan dan taman di seluruh dunia untuk memanjatkan doa dan memberikan penghormatan terakhir kepada Sri Paus Yohannes Paulus Ke-dua Jumat ini. Di Filipina, tempat umat katolik terbesar di Asia, puluhan ribu orang berkumpul pada pertemuan besar di Taman Luneta Luneta, Manila, untuk memanjatkan doa. Paus mengadakan misa di muka beberapa juta umatnya dalam kunjungan Paus ke sana tahun 1995.

Di Polandia, negaraa asal Paus, pada hakekatnya segala kegiatan berhenti pada saat upacara pemakaman Paus. Di kota-kota besar dan kecil di Polandia, mereka berkabung atas meninggalnya Paus, yang nama aslinya Karol Wojtyla, paus pertama bukan warga Italia dalam hampir 5 abad. Lonceng gereja berdentang di seluruh Krakow, ibukota kuno di Polandia Selatan tempat paus diangkat menjadi uskup-agung dan kardinal sebelum dipilih menjadi paus tahun 1978. Ribuan orang berkumpul di Basilica de Guadalupe, Mexico City, untuk menghadiri misa khusus dan menyaksikan siaran tv upacara pemakaman paus yang tengah berlangsung di lapangan Santo Petrus.

Di sana Paus dipuji atas usahanya membantu dalam mengakhiri antagonisme puluhan tahun antara gereja dan pemerintah Mexico. Paus mengunjungi Mexico 5 kali selalma dia menjadi paus 26 tahun di Vatican. Di Cina, meskipun tidak diberitakan mengenai upacara pemakaman Paus, namun jutaan umat katolik memberikan penghormatan terakhir baik secara pribadi atau di gereja resmi di sana. Beijing memutuskan hubungan dengan Vatican lebih dari 50 tahun lalu, dan telah menangkap umat katolik yang terus mematuhi paus dan tidak mau mengakui gereja yang disetujui pemerintah Cina.