Tautan-tautan Akses

Pemimpin Senior al-Qaida Tewas di Afghanistan Barat


Operasi pasukan keamanan Afghanistan berhasil menahan beberapa militan Taliban (foto: ilustrasi).
Operasi pasukan keamanan Afghanistan berhasil menahan beberapa militan Taliban (foto: ilustrasi).

Pihak berwenang di Afghanistan hari Selasa (10/11) mengatakan, operasi keamanan yang dipimpin intelijen telah menewaskan seorang pemimpin senior al-Qaida di wilayah barat dekat perbatasan Iran.

Badan mata-mata Afghanistan, Direktorat Keamanan Nasional (NDS) mengidentifikasi laki-laki yang terbunuh itu sebagai Mohammad Hanif, juga dikenal sebagai Abdullah, dan mengatakan ia terkait dengan afiliasi regional jaringan teror itu, al-Qaida di Anak Benua India, atau AQIS.

NDS mengatakan Hanif adalah warga negara tetangga, Pakistan dan menuduh pemberontak Taliban memberinya "tempat berlindung dan perlindungan yang aman" di provinsi Farah, Afghanistan, di mana serangan itu dilakukan.

Komandan militan itu juga beroperasi di provinsi terdekat Helmand dan Nimruz, memberikan pelatihan tentang pembuatan bom kepada anggota Taliban, kata badan mata-mata itu. NDS mengatakan operasi itu juga menangkap dua perempuan Pakistan, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut dan tidak mengungkapkan tanggal penggerebekan.

Seorang juru bicara Taliban yang dihubungi oleh VOA mengatakan kelompok itu sedang "menyelidiki masalah tersebut." Kehadiran seorang agen Al-Qaida di wilayah Afghanistan yang dikuasai pemberontak, jika dikonfirmasi, akan menjadi pelanggaran perjanjian perdamaian yang ditandatangani Taliban dengan Amerika pada Februari.

Pasukan keamanan Afghanistan bulan lalu juga mengumumkan terbunuhnya seorang pemimpin senior al-Qaida di provinsi Ghazni tengah, di mana Taliban berkuasa atau berupaya merebut sebagian besar distrik. Komandan militan yang terbunuh itu termasuk dalam daftar Teroris Paling Dicari FBI. [my/lt]

Recommended

XS
SM
MD
LG