Tautan-tautan Akses

Presiden Nigeria Kunjungi Kantor PBB yang Dibom di Abuja


Presiden Goodluck Jonathan (tengah) saat melakukan kunjungan ke kantor PBB di Abuja yang dibom kelompok militan (27/8).
Presiden Goodluck Jonathan (tengah) saat melakukan kunjungan ke kantor PBB di Abuja yang dibom kelompok militan (27/8).

Presiden Goodluck Jonathan menyampaikan bela sungkawa kepada Sekjen PBB Ban Ki-moon atas serangan yang menewaskan 18 orang itu.

Presiden Nigeria telah mengunjungi markas besar PBB di ibukota Abuja, di mana serangan bom mobil itu menewaskan sedikitnya 18 orang.

Presiden Goodluck Jonathan menyampaikan bela sungkawa Sabtu kepada Sekjen PBB Ban Ki-moon atas yang disebutnya tindakan bersifat pengecut. Goodluck mengatakan pemerintah akan berusaha mengatasi terorisme, dan bekerjasama dengan PBB dan para pemimpin dunia lainnya untuk menghadap serangan.

Pemerintah telah memperketat keamanan di Abuja, Sabtu, dan menggeledah mobil, serta melakukan perondaan.

Kelompok Islamis ekstremis di Nigeria menyatakan telah melakukan serangan bom mobil yang menewaskan sedikitnya 18 orang di gedung PBB di ibukota, Abuja.

Para saksi mengatakan, sebuah kendaraan dengan paksa menerobos dua pintu gerbang pasukan keamanan di kompleks itu dan meledak di dalamnya sesaat sebelum tengah hari Jumat, waktu setempat.

Setelah serangan itu, juru bicara Boko Haram menelpon reporter VOA di Nigeria, menyatakan bahwa kelompoknya melakukan pemboman itu. Juru bicara itu juga memperingatkan bahwa serangan itu baru merupakan permulaan.

Juru bicara itu mengatakan pemboman tadi untuk menanggapi meningkatnya kehadiran militer di negara bagian Borno timur laut, di mana Boko Haram sangat aktif.

Kelompok itu telah disalahkan melakukan puluhan pemboman dalam bulan-bulan belakangan ini, tetapi serangan Jumat itu merupakan perubahan lebih luas dari sasaran domestik.

Di New York, Sekjen PBB Ban Ki-moon mengatakan, dia tidak mengetahui jumlah tepat korban jiwa, tetapi meramalkan - jumlahnya sangat besar. Para pejabat mengatakan, sedikitnya 60 orang luka di rumah sakit Nasional di dekatnya.

XS
SM
MD
LG