Miami Heat menggondol gelar juara NBA kedua berturut-turut setelah menggilas San Antonio Spurs 95-88 pada game ketujuh yang menentukan seri kejuaraan kedua tim itu.
LeBron James mencetak 37 poin, termasuk lima tembakan tiga angka atau three-pointer, dan Dwyane Wade menambah 23 poin untuk kemenangan Heat 4-3 dari tujuh seri.
Miami mendapat sumbangan besar dari pemain cadangan Shane Battier, yang mencetak 18 poin dari enam tembakan three-pointer.
Tim Duncan memimpin Spurs dengan 24 poin tetapi gagal mencetak poin kunci pada menit terakhir yang sebenarnya bisa menyamakan skor. Setelah itu, Miami melaju dengan tambahan poin dan memenangkan kejuaraan NBA untuk ketiga kalinya.
James terpilih menjadi Most Valuable Player (MPV) dari pertandingan putaran final untuk musim kedua berturut-turut.
Dua malam setelah menyelamatkan Heat pada Game 6 ketika Heat tampak hampir tamat, James meneruskan prestasi yang tidak tertandingi dalam dunia basket, dengan dua gelar dan medali emas Olimpiade dalam 12 bulan.
San Antonio, yang tadinya begitu nyaris meraih gelar kelima dua malam sebelumnya, tidak mampu mengejar ketinggalan pada menit-menit terakhir dan harus menyerah dalam musim pertandingan yang mungkin menjadi yang terakhir bagi trio Tim Duncan, Tony Parker dan Manu Ginobili untuk bisa tampil bersama.
LeBron James mencetak 37 poin, termasuk lima tembakan tiga angka atau three-pointer, dan Dwyane Wade menambah 23 poin untuk kemenangan Heat 4-3 dari tujuh seri.
Miami mendapat sumbangan besar dari pemain cadangan Shane Battier, yang mencetak 18 poin dari enam tembakan three-pointer.
Tim Duncan memimpin Spurs dengan 24 poin tetapi gagal mencetak poin kunci pada menit terakhir yang sebenarnya bisa menyamakan skor. Setelah itu, Miami melaju dengan tambahan poin dan memenangkan kejuaraan NBA untuk ketiga kalinya.
James terpilih menjadi Most Valuable Player (MPV) dari pertandingan putaran final untuk musim kedua berturut-turut.
Dua malam setelah menyelamatkan Heat pada Game 6 ketika Heat tampak hampir tamat, James meneruskan prestasi yang tidak tertandingi dalam dunia basket, dengan dua gelar dan medali emas Olimpiade dalam 12 bulan.
San Antonio, yang tadinya begitu nyaris meraih gelar kelima dua malam sebelumnya, tidak mampu mengejar ketinggalan pada menit-menit terakhir dan harus menyerah dalam musim pertandingan yang mungkin menjadi yang terakhir bagi trio Tim Duncan, Tony Parker dan Manu Ginobili untuk bisa tampil bersama.
