Tentara Nigeria mengatakan dua serangan bom mobil atas sebuah gereja yang terletak dalam kompleks tentara hari Minggu menewaskan sedikitnya 11 orang dan melukai 30 lainnya.
Kantor berita Reuters melaporkan, serangan itu terjadi di dalam kompleks barak militer di propinsi Kaduna di bagian utara.
Kedua ledakan yang terjadi hanya selang beberapa menit, terjadi ketika kebaktian baru saja dimulai. Kebanyakan korban tewas kena ledakan yang kedua ketika mereka sedang berusaha menolong korban yang cedera dari ledakan yang pertama.
Belum ada yang mengaku bertanggung jawab, tetapi beberapa gereja di negara bagian itu telah diserang dalam beberapa bulan terakhir oleh sekte Islam Boko Haram. Kelompok pemberontak itu berjuang untuk menggulingkan pemerintah dan memberlakukan bentuk hukum Syariah yang ekstrim.
Pemberontakan Boko Haram telah menewaskan sedikitnya 2.800 orang sejak tahun 2009, menurut Human Rights Watch, dan kelompok itu telah menjadi ancaman keamanan terbesar di Nigeria.
Kantor berita Reuters melaporkan, serangan itu terjadi di dalam kompleks barak militer di propinsi Kaduna di bagian utara.
Kedua ledakan yang terjadi hanya selang beberapa menit, terjadi ketika kebaktian baru saja dimulai. Kebanyakan korban tewas kena ledakan yang kedua ketika mereka sedang berusaha menolong korban yang cedera dari ledakan yang pertama.
Belum ada yang mengaku bertanggung jawab, tetapi beberapa gereja di negara bagian itu telah diserang dalam beberapa bulan terakhir oleh sekte Islam Boko Haram. Kelompok pemberontak itu berjuang untuk menggulingkan pemerintah dan memberlakukan bentuk hukum Syariah yang ekstrim.
Pemberontakan Boko Haram telah menewaskan sedikitnya 2.800 orang sejak tahun 2009, menurut Human Rights Watch, dan kelompok itu telah menjadi ancaman keamanan terbesar di Nigeria.
