Vatikan akan Bentuk Komisi untuk Reformasi Kongregasi Legiun Kristus

Kongregasi konservatif Katolik itu dicemari oleh terungkapnya kisah bahwa pendirinya adalah seorang pencabul.

Paus Benediktus mengangkat seorang utusan khusus untuk memimpin sebuah kongregasi konservatif Katolik yang dicemari oleh terungkapnya kisah bahwa pendirinya adalah seorang pencabul.

Pernyataan Vatikan hari Sabtu mengatakan sebuah komisi akan dibentuk untuk mereformasi kongregasi Legiun Kristus yang mengelola sekolah dan seminari di seluruh dunia.

Tindakan itu diambil setelah sebuah penyelidikan Gereja Katolik mendapati pendiri kongregasi itu, almarhum Pastor Marcial Maciel, telah melecehkan siswa seminari secara seksual dan menjadi ayah seorang anak.

Pernyataan Vatikan itu mengutuk Maciel karena menjalani kehidupan ganda yang tidak sesuai dengan prinsip selibasi, yakni tidak melakukan hubungan seks selama membiara.

Korban-korban pelecehan seksual Pastor Maciel mengadukan kasus itu pada tahun 1990an. Tahun 2006, Paus Benediktus memerintahkan pastor itu untuk meninggalkan tugas-tugas pastoralnya. Pastor Maciel meninggal dua tahun kemudian pada usia 87 tahun.