Senat AS Perdebatkan untuk Akhiri Dukungan Militer di Yaman

  • Michael Bowman

Senator Partai Demokrat, Richard Blumenthal mengatakan, “Keterlibatan AS dalam pemboman dan pembunuhan anak-anak di Yaman harus diakhiri."

Senat Amerika akan mengambil sikap terhadap pemerintahan Trump hari Rabu (12/12) ketika majelis itu mempertimbangkan resolusi untuk mengakhiri dukungan Amerika terhadap kampanye militer Arab Saudi di Yaman. Wartawan VOA Michael Bowman melaporkan resolusi itu memiliki dukungan bipartisan yang kuat karena anggota parlemen masih terus memperhatikan dengan seksama penyelidikan terhadap pembunuhan wartawan Arab Saudi Jamal Khashoggi.

Bagian dari resolusi yang akan merupakan teguran keras terhadap Arab Saudi, sekutu Amerika sejak lama, dipicu oleh meningkatnya kemarahan Kongres terhadap pembunuhan kolomnis suratkabar Washington Post Jamal Khashoggi dan tindakan Arab Saudi di Yaman. Senator Partai Demokrat Richard Blumenthal dari negara bagian Connecticut mengatakan kepada VOA.

“Keterlibatan Amerika dalam pemboman berkelanjutan terhadap warga sipil dan pembunuhan anak-anak di Yaman harus diakhiri, karena ini jelas kejahatan perang,” tegasnya.

Pemungutan suara Senat diperkirakan akan tetap dilakukan meskipun pemimpin mayoritas faksi Republik di Senat, yang juga wakil dari negara bagian Kentucky – Mitch McConnel – menunjukkan keengganannya.

“Kami juga ingin melestarikan kemitraan antara Amerika dan Arab Saudi yang sudah berlangsung selama 70 tahun, dan kami ingin memastikan bahwa hal itu akan mengedepankan kepentingan Amerika dan menstabilkan kawasan yang berbahaya dan kritis,” kata McConnel.

Presiden Donald Trump tetap mendukung penjualan senjata api ke Arab Saudi, sementara anggota-anggota tim keamanan nasionalnya mengatakan mengakhiri dukungan Amerika terhadap upaya pimpinan Arab Saudi di Yaman akan membuat konflik itu semakin berbahaya dan menelan lebih banyak korban. (em)