Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut mantan perdana menteri Italia Silvio Berlusconi sebagai teman baik dan politisi yang luar biasa. Pujian itu diucapkan Putin sebagai penghormatan atas wafatnya Berlusconi pada Senin (12/6) dalam usia 86 tahun.
"Bagi saya, Silvio adalah orang yang baik, teman sejati. Saya selalu mengagumi kebijaksanaannya, kemampuannya untuk membuat keputusan yang seimbang dan berpandangan jauh ke depan bahkan dalam situasi yang paling sulit," kata Putin dalam pesan belasungkawa.
Berlusconi akan dikenang di Rusia sebagai "pendukung yang konsisten dan berprinsip untuk memperkuat hubungan persahabatan antara negara kita," katanya.
BACA JUGA:
Mantan PM Italia Berlusconi Meninggal pada Usia 86
Seperti mantan kanselir Jerman Gerhard Schroeder, Berlusconi menjalin hubungan dekat dengan Moskow sejak 2000, tahun-tahun pertama Putin menginjakkan kaki di Kremlin.
Baik Berlusconi dan Schroeder menjadi teman pribadi pemimpin Rusia tersebut. Mereka menuai kritik tajam dari Barat karena mendukung Putin setelah merebut Krimea dari Ukraina pada 2014.
Berlusconi mendapat kecaman sebelum pemilihan Italia berlangsung pada tahun lalu ketika dia mengatakan Putin telah "didorong" untuk menyerang Ukraina beberapa bulan sebelumnya dan ingin menempatkan "orang yang baik" untuk bertanggung jawab di Kyiv.
BACA JUGA:
Rusia dan Italia Tandatangani Kesepakatan Transit Afghanistan
"Putin didorong oleh rakyat Rusia, oleh partainya, oleh para menterinya untuk melakukan operasi khusus ini," katanya pada saat wawancara TV.
Berlusconi kemudian mengeluarkan pernyataan yang mengatakan: "Agresi terhadap Ukraina tidak dapat dibenarkan dan tidak dapat diterima."
Dalam sebuah wawancara TV Rusia pada Senin (12/6), Putin menyebut Berlusconi "seorang politisi kelas dunia, hanya ada sedikit orang seperti itu di arena internasional sekarang." Dia juga mencatat peran Berlusconi dalam menjalin dialog antara Rusia dan NATO. [ah/rs]
