Menteri-Menteri Zona Euro Setujui Dana Talangan Baru untuk Yunani

Para pejabat keuangan Eropa dan IMF memberikan keterangan kepada media seusai pertemuan para Menteri Keuangan zon euro di Brussels (21/2).

Paket penyelamatan finansial itu akan mengurangi utang Yunani dari 160 persen PDB-nya menjadi sekitar 120 persen pada tahun 2020.

Menteri keuangan negara-negara pengguna mata uang euro menyetujui paket dana talangan 172 miliar dolar untuk Yunani, dana talangan kedua bagi negara yang dililit utang itu dalam dua tahun.

Paket penyelamatan finansial itu akan mengurangi utang pemerintah Yunani dari sekitar 160 persen PDB-nya menjadi sekitar 120 persen pada tahun 2020 – tingkat utang maksimum yang dianggap dapat dipertahankan oleh Dana Moneter Internasional. Bantuan ini juga kemungkinan besar menghindarkan Yunani dari kegagalan membayar cicilan utang 19 miliar dolar yang jatuh tempo bulan depan, meskipun negara itu harus menjalankan pengetatan pengeluaran selama bertahun-tahun.

Ditambah dengan dana talangan 145 miliar dolar yang dikucurkan sebelumnya, Yunani sebegitu jauh menjadi penerima bantuan internasional terbesar dalam sejarah 13 tahun blok beranggota 17 negara yang menggunakan mata uang euro. Ekonomi Yunani sendiri hanya dua persen dari ekonomi zona euro.

Perdana Menteri Yunani Lucas Papademos menyebut perjanjian itu bersejarah dan memberi negaranya peluang baru untuk memajukan ekonominya.

Kesepakatan itu dicapai setelah perundingan 13 jam di Brussels. Kreditor-kreditor swasta terbesar Yunani telah setuju untuk memikul kerugian lebih besar daripada perkiraan semula, 53,5 persen dari nilai nominal obligasi. Ini berarti lebih dari 141 miliar dolar utang Yunani akan dihapus.