Mengapa Warga Amerika Pindah dari California ke Florida, North Carolina dan South Carolina

Seorang turis tengah memotret pria berkostum karakter film aksi di Hollywood Boulevard, Hollywood, California, 7 Maret 2013. (JOE KLAMAR / AFP)

Menurut sensus terbaru AS, pada tahun 2022 lebih dari 8 juta warga Amerika pindah tempat tinggal di dalam negeri. Puluhan ribu orang telah meninggalkan California, sementara Florida telah menjadi negara bagian dengan pertumbuhan populasi tercepat, dengan 22 juta penduduk dan terus bertambah.

John Gabin pindah ke California pada tahun 2001. Saat ini dia memiliki agen perjalanan di Hollywood Boulevard. Dia mengatur tur, membawa kelompok-kelompok turis ke rumah-rumah para selebriti dan mengajak mereka berkeliling Los Angeles.

“Saya berasal dari Prancis Selatan, tetapi saya ingin mewujudkan impian Amerika, jadi saya pergi ke California,” jelasnya.

Namun sebagian penduduk setempat telah pindah, kata Gabin, tak terkecuali beberapa temannya. “Biaya hidup melambung tinggi; orang tidak lagi mampu memikul beban,” lanjutnya.

Menurut data sensus AS terbaru, lebih dari 800.000 orang meninggalkan California dan pindah ke negara bagian lain pada tahun 2022. Tujuan paling populer adalah Texas. Sekitar 100.000 mantan penduduk California menemukan rumah baru di sana.

Kepada VOA, Diane Rhodes, penduduk Texas, mengatakan, “Datanglah ke Texas, tapi jangan membawa politik Anda! “

Diane Rhodes mengatakan dia mengerti mengapa orang ingin tinggal di negara bagian yang dijuluki Lone Star State itu.“Kami tidak memiliki pajak pendapatan negara bagian, perumahan kami jauh lebih murah daripada di California dan banyak negara bagian lainnya,” komentarnya.

Sebagian warga Texas juga pindah ke California, tetapi dalam jumlah yang jauh lebih kecil, sekitar 42.000 pada tahun 2022 menurut Sensus AS.

Your browser doesn’t support HTML5

Hollywood Sign: Dari Iklan Real Estat Jadi Ikon Kota Los Angeles

California bukan satu-satunya negara bagian yang mengalami eksodus besar-besaran. Pandemi COVID-19 pada tahun 2020 adalah awal dari banyak pergerakan internal, kata para ahli, seperti David Kyle dari University of California, Davis.

“Pandemi ini berdampak besar pada cara kita memandang tempat tinggal, cara kita memandang pekerjaan, dan cara kita membayangkan pekerjaan yang ingin kita lakukan seumur hidup. Ini adalah krisis eksistensial bagi sebagian besar dari kita. Maksudnya bukan 'saya tidak bisa tinggal di sini lagi, dan saya ingin pergi ke tempat lain', melainkan 'saya ingin mencoba sesuatu yang lain,” sebutnya.

Menurut angka sensus, pada tahun 2022 lebih dari delapan juta orang Amerika pindah dan memulai hidup baru di negara bagian lain.

Kembali David Kyle mengatakan, “Kita berada pada momen di mana orang-orang mencoba untuk memutuskan, 'di mana saya bisa hidup sesuai dengan nilai-nilai saya?.”

Tujuh puluh empat ribu warga California memilih pindah ke Arizona; 50.000 lainnya, ke Florida. Scott Storget sendiri sedang bersiap untuk pindah ke Florida. “Saya menikmati waktu saya di sini, tetapi saya siap untuk pindah,” jelasnya.

Meskipun banyak orang meninggalkannya, California masih menjadi negara bagian dengan populasi tertinggi. Hampir 39 juta orang tinggal sana. [lt/uh]