Malala Yousafzai Tulis Buku Tentang Pengungsi

Penerima Hadiah Nobel Perdamaian Malala Yousafzai, 18, kiri, dan Mezon al-Melihan, pengungsi berusia 17 tahun dari Kota Deraa di selatan Suriah, berbincang pada saat mengunjungi kelas di kamp pengungsi Azraq, di Yordania, 13 Juli 2015.

Buku baru karangan pemenang Hadiah Nobel Malala Yousfzai adalah kisah mengenai pengungsi.

Little, Brown Books for Young Readers, mengatakan kepada Associated Press, Senin (12/3), buku Yousafzai "We Are Displaced" (Kami yang Terlantar), akan terbut pada 4 September. Buku ini akan menggabungkan pengakuan-pengakuan yang dia dengar ketika mengunjungi kamp pengungsi. Aktivis pendidikan untuk perempuan berusia 20 tahun asal Pakistan ini mengatakan dalam pernyataannya bahwa dia berharap untuk memperlihatkan "kemanusiaan dibalik angka-angka statistik."

Pada 2014, dia menjadi pemenang Hadiah Nobel Perdamaian termuda pada usia 17 tahun. Yousafzai juga dikenal dengan memoar larisnya, "I Am Malala." [ft]