Liga Arab Serukan Pengadaan Pasukan Penjaga Perdamaian

Suasana kota Homs (12/2).

Ratusan orang telah tewas di Homs, kota di Suriah tengah itu sejak pemerintah mulai menggempur daerah-daerah yang dikuasai oposisi tanggal 4 Februari.

Beberapa aktivis hak asasi Suriah mengatakan pasukan keamanan pemerintah telah melanjutkan serangan mereka terhadap kota Homs, sehari setelah Liga Arab setuju untuk menyerukan pengadaan pasukan penjaga perdamaian dan meningkatkan dukungan bagi tentangan terhadap Presiden Bashar al-Assad.

Para aktivis itu mengatakan serangan hari Senin itu ditujukan pada distrik Baba Amr di Homs. Mereka mengatakan ratusan orang telah tewas di kota di Suriah tengah itu sejak pemerintah mulai menggempur daerah-daerah yang dikuasai oposisi tanggal 4 Februari.

Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mengatakan hari Senin Liga Arab "tidak dapat mengirim pesan yang lebih jelas kepada Suriah” ketika Liga Arab menyetujui resolusi yang menyerukan kepada negara-negara anggota untuk memberikan dukungan sepenuhnya kepada pihak oposisi Suriah.

Hague mengatakan dalam pernyataan bahwa Assad mesti tidak menyangsikan tekad masyarakat internasional untuk mengakhiri kekerasan di Suriah.

Para menteri luar negeri Liga Arab juga sepakat hari Minggu untuk mendesakkan resolusi Dewan Keamanan PBB yang memberi wewenang kepada pasukan penjaga perdamaian Arab-PBB untuk menerapkan gencatan senjata di Suriah.

Damaskus dengan cepat menolak resolusi tersebut. Duta Besar Suriah di Liga Arab, Ahmed Youssef, mengatakan resolusi itu menggambarkan histeria pemerintah-pemerintah Arab yang gagal mencapai resolusi Dewan Keamanan yang mengizinkan campur-tangan asing di Suriah.